SUMBAWA - Setelah beberapa DPC MOI di Provinsi NTB mengambil sikap mengejutkan yaitu keluar dari organisasi tersebut, kini kabar mengundurkan diri juga datang dari Ketua Dewan Perwakilan Cabang (DPC) Media Online Indonesia (MOI) Kota Bima Amiruddin Arifin. (20/12/20)
Pengunduran diri Amiruddin Arifin yang akrab disapa Bang Buser itu bukan karena ikut-ikutan rekan-rekannya di DPC kabupaten di NTB yang terlebih dahulu mengambil sikap yang sama, tetapi murni karena ia melihat kisruh di dalam organisasi MOI yang saat ini tidak kondusif.
Undur Diri Dari MOI, Ini Alasan Amirudin Ketua DPC Kota Bima
"MOI setau saya sudah dibekukan dan DPP sudah dicopot jabatannya oleh dewan pendiri, sebentar lagi akta notaris dan badan hukum lainnya akan dicabut, lantas mana lagi kekuatan MOI ke depan?," katanya.
Keputusannya ini bukan tanpa alasan jelas, tetapi memang melihat organisasi saat ini sudah tidak berjalan baik. "Saya memilih mengundurkan diri saja agar semua baik. Kita juga harus pilih organisasi yang kuat dan tidak ada masalah di dalamnya," katanya.
Ia mengatakan, jika organisasi dijalankan dengan baik dan ikhlas maka rencana atau tujuan akan dapat dicapai dan organisasi tersebut akan bertahan dan eksis.
"Persoalan ini kami serahkan ke DPP dan dewan pendiri yang menyelesaikannya, namun saya memilih mundur dari jabatan untuk lebih fokus pada media yang saya jalani ini," kata Bang Buser.
Ia pun berharap semoga masalah dalam MOI dapat segera diselesaikan dengan cepat agar para pengurus DPW dan DPC se Indonesia mendapat kabar baik dan tau arah mereka kemana.
"Dalam menjalankan organisasi, saya tetap semangat jika organisasi tersebut berjalan baik," tandasnya. #LiputanSbm