Palangka Raya - Animo para orang tua wali murid yang ingin memasukan anaknya ke sekolah yang mereka anggap bagus begitu besar, itu dapat dilihat dari banyaknya yang mendaftar ke sekolah-sekolah tersebut, salah satunya adalah SMA Negeri 1 Palangka Raya, jalan AIS Nasution No. 02 Kota Palangka Raya.
Kepala sekolah SMAN 1 Palangka Raya Arbusin saat diwawancarai awak media membenarkan banyaknya antusias wali murid yang mendaftarkan anaknya ke sekolah tersebut.
Arbusin juga menjelaskan prioritas yang diterima di SMAN 1 Palangka Raya lebih dari 39% adalah dari jalur zonasi, kedua Afirmasi.
"Dalam pelaksanaan PPDB kita menerima siswa dari beberapa jalur yaitu Zonasi, Afirmasi, dan perpindahan orang tua, serta prestasi tetapi karena begitu besar animo masyarakat yang ingin memasukkan anaknya ke SMAN 1 Palangka Raya maka kami tidak tidak lagi membuka jalur prestasi karena kuota kami sudah terpenuhi yaitu 12 kelas dan kita tetap memprioritaskan jalur Zonasi, untuk jalur zonasi ini lebih dari 30% untuk SMAN 1 Palangka Raya, Selain Zonasi jalur Afirmasi kita prioritaskan", ucapnya pada Senin, (05/07).
Ditambahkannya juga, "Kami dari SMA Negeri 1 Palangka Raya berkaitan dengan penerimaan peserta didik baru (PPDB) tetap mengikuti juknis dan pergub yang disampaikan kepada kami dalam proses PPDB. PPDB SMAN 1 Palangka Raya mulai dari pendaftaran tanggal 28 juni-1 juli 2021, kemudian daftar ulang mulai tanggal 5-8 juli 2021*,tambah Arbusin.
Selain itu Arbusin juga menjelaskan Untuk PPDB SMAN 1 dilaksanakan dengan sistem online karena masih mewabahnya pandemi covid-19.
Dia juga menghimbau Bagi orang tua wali murid yang anaknya sudah masuk namanya segera daftar ulang paling lambat tanggal 8 Juli ini.
Arbusin juga berharap Bagi orang tua wali murid yang tidak bisa masuk ke SMAN 1 Palangka Raya jangan kecewa, "kami sebenarnya ingin menampung semuanya tetapi karena keterbatasan kelas maka kami harus memilih", imbuhnya.
masih di kesempatan yang sama Arbusin juga mengatakan bahwa SMA Negeri 1 Palangka Raya siap untuk PTM Terbatas, "Untuk tatap muka terbatas pada tanggal 12 juli nanti semua kita sudah kita siapkan ruangan untuk kegiatan PTM terbatas ini. Dan hanya 25% saja yang bisa belajar tatap muka dan yang lainnya tetap menggunakan daring", pungkasnya. #liputansbm
Pewarta : Andy Ariyanto