PALANGKA RAYA - Pemuda Pancasila (PP) Palangka Raya bekerjasama dengan Indika Foundation melaksanakan kegiatan Pelepasan Gugus Tugas Cabang Palangka Raya Relawan Task Force Kemanusiaan PPKM Covid -19.
Kegiatan pelepasan Gugus Tugas Cabang(GTC) Palangka Raya tersebut digelar di Aula Rumah Jabatan Walikota Palangka Raya Jalan Diponegoro kota Palangka Raya, Selasa (14/09/2021) pukul 14.00 WIB.
Pelepasan GTC dihadiri oleh Walikota Palangka Raya yang diwakili oleh staf ahli Drs Murni, Ketua satgas Covid -19 Palangka Raya Emi Abriyani beserta tim BPPD, Ketua PP Provinsi Muhammad M.Syauqie, perwakilan dari Kodim 1016 dan sejumlah anggota dan kader PP Kota Palangka Raya.
Sekjen Pemuda Pancasila Arif Rahman yang diwakilkan oleh Sekretaris Majelis Pimpinan Cabang (MPC) PP Palangka Raya, Hengky Pratama Putra menyampaikan bahwa "Dasar pelaksanaan dari kegiatan ini adalah SK yang dikeluarkan dari gugus tugas Nasional yang diberikan kepada GTC Kota Palangka Raya," tuturnya.
"GTC sendiri rencananya akan bekerja selama 14 hari untuk melaksanakan program khusus yang akan dilaksanakan yaitu penyemprotan Disinfektan outdoor (luar ruangan) dan indoor (dalam ruangan) melakukan sosialisasi percepatan vaksinasi dan juga pembagian bantuan berupa sembako sebanyak 500 paket sembako kepada masyarakat yang terdampak Covid -19 di 5 (lima) Kecamatan yang ada di Kota Palangka Raya, yang dibagikan selama 14 hari tersebut," ungkap Hengky.
Pihaknya juga menyatakan siap untuk bersinergi bersama pihak Satgas untuk bersama-sama bertugas memerangi Covid-19 di kota Palangka Raya sehingga keadaan dapat segera pulih kembali.
Ketua PP Provinsi Kalteng, Muhammad M.Syauqie mengatakan "Kami mengucapkan terima kasih kepada gugus tugas Nasional yang telah memberikan perhatian dan kepercayaan kepada kami untuk menjalankan tugas ini, harapan kami dengan dilaksanakannya kegiatan GTC diharapkan agar kondisi di Palangka Raya dapat segera normal dan perekonomian dapat kembali pulih dan bangkit, pesan saya untuk seluruh anggota GTC yang menjalankan tugas agar menjaga kesehatan dengan tetap disiplin dan mentaati prokes," demikian Syauqie.
Pewarta : Antonius Sepriyono | Liputan SBM