PALANGKA RAYA - Tim Gabungan yang terdiri dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Perhubungan, Babinsa dan tim dari Kelurahan Bukit Tunggal meninjau ruko yang diduga melanggar sejumlah aturan perizinan yang berlokasi di Jl. Tjilik Riwut Km. 6, Kota Palangka Raya.
"Kami bersama tim gabungan Satpol PP, Dinas Perhubungan, Babinsa dan pihak Kelurahan sudah bersama turun kelapangan mendatangi ruko yang ditengarai melanggar sejumlah aturan perizinan," kata Lurah Bukit Tunggal, Subhan Noor ketika dibincangi oleh sejumlah media pada Jum'at (8/7/2022).
Lebih lanjut dikatakan Subhan Noor bahwa menurut aturan yang ada bahwa Garis Sempadan Bangunan (GSB) dari bahu jalan adalah sekitar 34 meter. Bangunan tersebut menutupi bangunan-bangunan disekitarnya, hal itu terbukti ketika pemilik ruko menambah kanopi hal itu dinilainya jelas melanggar aturan yang ada.
"Kita juga tadi sudah konfirmasi ke pemiliknya (Lutfi) dan beliau tetap bersikeras mengatakan bahwa ini tetap hak dia, karena dia membangun di tanah miliknya sendiri," ungkap Subhan.
Dikatakan Subhan bahwa kedepannya pihaknya akan melaksanakan rapat dan akan menyurati pemilik ruko tersebut untuk melakukan pembongkaran. Kendati demikian, dirinya juga berharap agar permasalah itu segera selesai agar tidak ada lagi pihak lain yang dirugikan. (Red)
.jpeg "Rahmat-Eko Tekankan Investasi yang Berpihak pada Kesejahteraan Masyarakat Kobar")
.jpeg "Palangka Raya Fokus Minimalkan Volume Sampah, Kelurahan Menteng Pinjamkan Tosa untuk RT")
