PALANGKA RAYA - Mewakili Gubernur Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Sugianto Sabran Staf Ahli (Sahli) Gubernur Kalteng Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Herson B. Aden secara resmi telah melepas kontingen Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik II Kalimantan Tengah ke Kota Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Adapun kegiatan tersebut dilaksanakan di Gedung Serba Guna Tjilik Riwut, Komplek Gereja Katedral Santa Maria Palangka Raya, Selasa (25/10/2022).
Gubernur Kalteng dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Herson B. Aden menyampaikan bahwa PESPARANI di NTT ini akan berlangsung dari tanggal 28 Oktober 2022 hingga 31 Oktober 2022, dan diperkirakan akan dihadiri lebih dari 3.000 peserta dan ofisial dari 34 provinsi. Adapun tema yang diusung pada PESPARANI Nasional II ini adalah "Membangun Persaudaraan Sejati untuk Indonesia Maju".
"Selaras dengan tema tersebut, saya berharap ajang PESPARANI Nasional ini bukan sekedar menjadi ajang berkompetisi, tetapi juga sarana untuk menjalin rasa persaudaraan dan persahabatan dengan saudara-saudara kontingen dari provinsi-provinsi lain se-Indonesia," kata Herson.
Dikatakan Herson bahwa, bagi seluruh Kontingen agar dapat disiplin untuk menjaga stamina dan kesehatan, serta memiliki mental yang kuat dan tangguh, sehingga pada saatnya nanti dapat tampil optimal.
"Saudara semua adalah insan-insan terpilih, yang memiliki potensi dan kualitas luar biasa, yang telah digembleng dan dilatih dengan baik. Bertandinglah dengan rasa bangga dan semangat juang tinggi, berikan yang terbaik bagi Kalimantan Tengah. Jadilah etalase bagi sikap yang terpuji penuh keramahan, beradab dan santun, sebagai ciri khas masyarakat Kalimantan Tengah, serta mampu beradaptasi dan menghargai adat istiadat dan kebudayaan masyarakat setempat, sebagaimana implementasi falsafah Huma Betang, yang menyimbolkan masyarakat Kalimantan Tengah mau dan mampu saling menghargai dan beradaptasi dengan perbedaan, kapan pun dan dimana pun berada," ungkapnya.
Selain itu, dirinya juga memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesparani Katolik Daerah (LP3KD) Kalteng yang telah turut berkontribusi membangun Sumber Daya Manusia Kalimantan Tengah, khususnya di bidang sosial kemasyarakatan dan keagamaan, untuk mendukung terwujudnya cita-cita bersama menuju Kalimantan Tengah Berakhlak penuh dengan Keberkahan.
Sementara itu, Ketua Umum LP3KD Kalteng, Dr. FX. Manesa, M.Pd ketika dibincangi oleh sejumlah media usai kegiatan tersebut mengatakan bahwa pihaknya sejauh ini telah berupaya dengan semaksimal mungkin untuk menampilkan yang terbaik pada pagelaran Pesparani di Kota Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur nanti.
"Kita tidak tahu bagaimana persiapan dari Provinsi lain, tapi sampai saat ini persiapan kontingen Kalteng telah maksimal. Semua Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesparani Katolik Daerah (LP3KD) yang ada di Kabupaten sudah menentukan siapa yang layak untuk di berangkatkan ke Kupang, ini kami sangat yakin bahwa anak-anak kami dan saudara-saudara kami yang sudah terpilih pastinya mampu bersaing dengan peserta-peserta yang lain," ujar Manesa.
Manesa juga menyampaikan bahwa seluruh Kontingen Kalteng yang mengikuti kegiatan Pesparani II di Kupang Provinsi NTT ini berjumlah 103 orang dan total peserta ada 35 orang dengan 8 jenis lomba yang dipertandingkan.
"Dulu kita berhasil mendapatkan dua mendali emas kemudian tujuh perak dan semoga pada Pesparani di Kupang kali ini bisa lebih baik lagi. Saya juga berharap agar kontingen Kalteng kali ini dapat tampil dengan maksimal serta mempersembahkan sesuatu yang lebih baik dari sebelumnya," tegasnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Umum Dewan Paroki Katedral Santa Maria Palangka Raya, Pastor Patris Alu Tampu Pr.
Pewarta : Antonius Sepriyono | Liputan SBM
.jpeg "Kepala Dinas Lingkungan Hidup Palangka Raya Sampaikan Pesan Hari Pahlawan dan Pentingnya Inovasi dalam Pembangunan")
