PALANGKA RAYA - Gerakan Betang Bersatu Kalimantan Tengah (GBB-KT) menyelenggarakan Festival Dangdut Nasional dan Daerah dengan total hadiah 60 juta Rupiah yang dirangkai dengan pameran UMKM dan Pasar Rakyat Tahun 2023 se-Kalteng di Areal Pameran Temanggung Tilung jalan Temanggung Tilung, Kota Palangka Raya, Selasa (10/1/2023).
Salah satu tokoh masyarakat Kalteng H.M. Sriosiako dalam sambutannya sekaligus membuka acara, menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah event yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat, karena sebelumnya ada pandemi Covid-19 yang mengakibatkan roda perekonomian di daerah sempat stagnan.
"Kegiatan yang diselenggarakan oleh GBB-KT ini wajib diapresiasi mengingat kegiatan ini dapat dilaksanakan secara mandiri. Selain itu kegiatan ini juga berperan dalam pemberdayaan UMKM. Karena seperti yang kita ketahui UMKM walaupun ditengah krisis masih dapat bertahan," katanya.
Anggota DPRD Kalteng ini juga mengapresiasi keberadaan UMKM, sehingga pihaknya akan selalu mendukung UMKM. Sementara itu, kepada seluruh peserta lomba, dirinya menitip pesan agar bertanding dengan suportif.
Selain itu, dia juga berharap melalui festival tersebut dapat melahirkan bintang Dangdut yang tak hanya dapat bersaing ditingkat daerah namun juga skala nasional.
"Festival dangdut nasional ini memang murni dilaksanakan oleh Gerakan Betang Bersatu Kalimantan Tengah, Gerakan Betang Bersatu Kalimantan Tengah adalah panitia tunggal tanpa melibatkan ormas lain, sementara untuk sumber dana ada dari donatur yakni bapak Perdie M. Yoseph," kata Ketua Panitia Festival, Agus Prabowo Yesto ketika dibincangi oleh sejumlah media usai kegiatan pembukaan tersebut.
Lebih lanjut Agus menyampaikan bahwa Pemerintah Daerah perlu lebih memperhatikan festival yang sifatnya positif seperti yang sedang pihaknya laksanakan sekarang. Karena menurutnya, melalui festival tersebut nantinya akan muncul bakat-bakat hebat yang diharapkan dapat membawa harum nama Provinsi Kalimantan Tengah.
Selain itu, dirinya mengungkapkan bahwa pihaknya punya rencana kedepan untuk membentuk Asosiasi Penyanyi Dangdut Daerah se-Kalimantan Tengah.
"Kepada para peserta yang mengikuti festival silahkan berkompetisi, dan jangan hanya siap untuk menang saja, tetapi siap juga untuk kalah. Bagi para pemenang nantinya janganlah berbesar hati dan sombong tetapi asah lah terus kemampuan, begitu juga untuk yang kalah nanti, yakinlah bahwa itu adalah kemenangan yang tertunda," tegasnya.
Hingga berita ini ditayangkan, sudah ada sekitar 34 orang peserta yang akan bertanding dalam kompetisi tersebut. Serta ada dua kategori yang akan dilombakan yakni Dangdut Nasional dan Dangdut Daerah.
Pewarta : Antonius Sepriyono | Liputan SBM