PALANGKA RAYA - Universitas Muhammadiyah Palangka Raya (UMP) bersama Persatuan Wilayah (PW) Muhammadiyah Palangka Raya menggelar kegiatan Tabligh Akbar bersama Ketua Umum (Ketum) PP Muhammadiyah Prof. Dr. H. Haedar Nashir di M. Bahalap Hotel dan diikuti oleh ribuan masyarakat, Senin (16/1/2023) malam.
Diketahui kegiatan ini digelar selama dua hari, sekaligus dirangkai dengan pelantikan rektor UMP dan seminar nasional pada keesokan harinya.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), H. Edy Pratowo yang dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan Tabligh Akbar ini diharapkan akan menjadi jembatan untuk meningkatkan iman dan taqwa kita kepada Allah SWT, serta untuk mempererat jalinan silaturahmi.
"Kita juga berharap kegiatan ini dapat menjadi momentum untuk mempererat rasa persaudaraan dan memperkuat sinergi kita semua, baik Pemerintah, alim ulama, maupun elemen masyarakat, termasuk segenap warga Muhammadiyah, untuk bersama-sama menjaga kondusifitas dan bersama-sama memajukan pembangunan Kalimantan Tengah dan Indonesia," ucap Wagub.
Sementara itu, Ketum PP Muhammadiyah Prof.Dr.H.Haedar Nashir M.Si. saat dibincangi oleh sejumlah media mengatakan bahwa dirinya menyampaikan amanah untuk pengajian akbar yang diikuti oleh semua komponen umat dan masyarakat di Kalteng.
"Di era modernisasi dan tekhnologi yang semakin berkembang, ada beberapa point penting yang ingin saya sampaikan malam ini," kata Haedar.
Lebih lanjut disampaikannya, Kalteng memiliki potensi yang sangat besar. Kalteng juga memiliki alam yang subur dan penduduk yang memiliki nilai Pancasila, berbangsa, agama dan budaya. Selain itu, kita juga berhadapan dengan tantangan baru yaitu revolusi iptek, modernisasi dan globalisasi yang membawa dampak dan pengaruh yang sangat besar bagi perubahan sosial.
Untuk menghadapi hal tersebut katanya, kita memerlukan etos membangun dan kemajuan dalam bersaing dengan bangsa lain. Jangan lengah dengan keberhasilan dan kemajuan, kita harus menyatukan potensi dari berbagai latar belakang untuk membangun bangsa indonesia agar generasi bangsa kita dapat bersaing dengan bangsa lain.
"Saya juga ingin menyampaikan, saat ini kita memerlukan rekonstruksi nilai dan memerlukan pembentukan karakter yang jujur serta amanah, dan sebagai bangsa yang besar, kita perlu bersatu dalam praktek hidup secara kolektif dalam keberagaman. Terlebih menjelang pemilu 2024 mendatang, jangan sampai kita terpecah belah, oleh karena itu mari kita melaksanakan pemilu dengan elegan dan rasional," tegasnya.
Masih dilokasi yang sama, Koordinator pelaksana kegiatan Tabligh Akbar, H Daryana menyampaikan Tabligh Akbar ini merupakan momentum yang sangat luar biasa, dimana Ketum PP Muhammadiyah dapat hadir dibumi Kalimantan Tengah untuk menyampaikan ceramah dan pesan pentingnya.
"Dan ini juga menjadi kesempatan untuk dapat saling bersilaturahmi bersama pimpinan Muhammadiyah pusat dengan persatuan wilayah dan daerah di Kalteng serta silaturahmi dengan para pemimpin daerah dan kelompok pengajian di Kalteng," kata Daryana.
Daryana juga menyebut bahwa kegiatan ini dilaksanakan bertujuan agar bagaimana Muhammadiyah dapat memberikan spirit dan berkontribusi bagi kemajuan Kalteng. Muhammdiyah juga dapat memberikan pemahaman dan arahan bagaimana masyarakat dapat berpolitik dengan santun, saling membangun dan tolong menolong dalam berbagai perbedaan.
"Ini menjadi kekuatan moral dan modal dasar pembangunan untuk saling mewujudkan tanggung jawab berbangsa dan bernegara dan memperkuat sinergi keluarga besar Muhammadiyah Kalteng. Kami juga bersyukur malam ini masyarakat yang hadir diluar perkiraan, karena diawal target kami masyarakat yang hadir hanya 1500, ternyata diluar perkiraan kami. Itu artinya kehadiran dari Ketum PP Muhammadiyah Prof.Dr.H.Haedar Nashir M.Si. disambut dengan sangat antusias oleh masyarakat kota Palangka Raya," pungkas Daryana. (Red)