PALANGKA RAYA - Memasuki bulan suci Ramadhan biasanya harga komoditas pangan di pasaran kota setempat mulai merangkak naik tidak terkecuali di Kota Palangka Raya, untuk itulah saat ini wali kota Palangka Raya Fairid Naparin bersama jajaranya tengah melakukan koordinasi bersama, guna menyiapkan langkah strategis menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pangan.
"Terlebih menjelang bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri, maka pengawasan dan pemantauan harga maupun pasokan komoditas pangan, harus maksimal dijalankan,” ungkap Fairid dalam pesan via whatsapp kepada awak media, Sabtu (25/2/2023).
Menurut Fairid hal tersebut Tidak bisa dipungkiri setiap menjelang hari besar keagamaan ada kekhawatiran akan adanya kenaikan komoditas pangan. Seperti komoditas cabai, daging ayam, telur ayam, bawang merah, bawang putih dan komoditas lainnya.
“Hal demikian terjadi, disebabkan oleh tingginya permintaan konsumen di saat menjelang hari besar keagamaan,” beber Fairid.
Lebih lanjut walikota juga mengatakan pihaknya, akan terus menangani kebijakan stabilisasi harga komoditas menjelang bulan Ramadhan dan Idul Fitri, agar tidak mengalami kenaikan harga yang terlalu ekstrim.
“Guna menghadapi bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri, maka saya harapkan koordinasi dan sinergitas antar pihak dapat terus dilakukan dalam menjaga stabilitas harga pangan,” pungkasnya
Untuk saat ini Walikota menjelaskan bahwa harga komoditas pangan di pasaran kota setempat, hingga saat ini masih relatif stabil. Namun demikian upaya menjaga stabilitas harga pangan tetap terus dilakukan.
Sumber : Media Center Kota Palangka Raya
