PALANGKA RAYA - Memperingati Hari Jadi Pemerintahan Kota Palangka Raya yang ke-58 pemerintah Palangka Raya melaksanakan upacara Bendera Gabungan TNI, Polri dan ASN di jajaran pemerintah Kota Palangka Raya, Senin (19/6/2023).
Upacara yang dilaksanakan dihalaman kantor Walikota Palangka Raya jalan Tjilik Riwut KM 5,5 itu dipimpin langsung oleh Walikota Palangka Raya Fairid Naparin.
Dalam sambutannya Walikota Palangka Raya menyampaikan hari jadi kota Palangka Raya yang ke 58 ini berdasarkan Undang-Undang nomor 5 tahun 1965 tentang pembentukan Kotapraja Palangka Raya, yakni pada tanggal 17 juni 1965 lalu.
"Upacara peresmian Kotapraja otonom Palangka Raya di lapangan Bukit Ngalangkang halaman Balaikota pada pukul 08.00 pagi," ucap Walikota.
Fairid juga mengatakan hari jadi Pemerintah Kota Palangka Raya ke-58 dan hari jadi Kota Palangka Raya yang ke-66 mengusung tema Palangka Raya Kota Kita (Kota tertata kita sejahtera) dengan sub tema dengan semangat hari jadi pemerintah Kota Palangka Raya ke 58 dan hari jadi Kota Palangka Raya ke-66 bersama kita mantapkan pelayanan publik, Tata Kelola pemerintahan yang baik, untuk mewujudkan lingkungan cerdas, masyarakat cerdas, dan ekonomi cerdas di Kota Palangka Raya, bumi Tambun Bungai, bumi Pancasila.
"Dengan peringatan ini saya mengajak kita semua bermuhasabah, mencermati mana hal-hal baik yang perlu ditingkatkan, serta mana yang harus direkonstruksi ulang untuk kepentingan bersama," katanya.
Walikota juga berharap peringatan hari jadi ke-58 pemerintah Kota Palangka Raya menjadi titik tolak lahirnya budaya perubahan yaitu perubahan untuk menjadi lebih baik dan menjadi yang terbaik.
Selain itu, dalam sambutannya Walikota Fairid Naparin juga menyampaikan pencapaian Pemerintah Kota Palangka Raya dalam setahun ini yakni pencapaian indikator makro RPJMD kota Palangka Raya tahun 2022 menunjukan angka 102,05 persen dikategorikan sangat tinggi.
"Capaian indeks pembangunan manusia IPM sebesar 81,16 persen, persentase penduduk miskin Kota Palangka Raya 3,61 persen, yang sebelumnya 3,75 persen," tuturnya.
Fairid menyebut laju pertumbuhan ekonomi belum tersedia karena masih dalam masa pemulihan ekonomi pasca pandemi wabah covid-19.
"Tingkat kesenjangan pendapatan di kota Palangka Raya tergolong tinggi, serta laju inflasi di kota Palangka Raya tahun 2022 mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya," jelasnya.
Fairid juga mengajak semua jajarannya untuk meningkatkan produktivitas kerja dan jadikan capaian prestasi sebagai semangat melangkah lebih maju.
"Semoga jerih payah dan perjuangan kita semua selalu mendapat berkah dari Allah SWT dalam rangka mewujudkan tugas pengabdian kita kepada bangsa dan negara Republik Indonesia khususnya Kota Palangka Raya," pungkasnya.
Pewarta : Andy Ariyanto | Liputan SBM
