PALANGKA RAYA - Kota Palangka Raya menjadi tempat perhelatan 2nd Kalimantan Fire and Rescue Challenge (KFRC). Sebanyak 22 tim tanggap bencana dari perusahaan pertambangan yang ada di Kalimantan saling beradu keahlian dan keterampilan dalam memperlihatkan cara dan teknik dalam penyelamatan, Senin (5/6/2023).
Pembukaan kegiatan 2nd Kalimantan Fire and rescue challenge ini dilaksanakan di GOR Indoor Palangka Raya jalan Tjilik Riwut Km 5.5 dan dibuka secara langsung oleh Sekda Provinsi Kalimantan Tengah H. Nuryakin.
Ketua Teknikal Event 2nd Kalimantan Fire and Rescue Challenge, M. Idrus mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan rutin tahunan dari perhimpunan tanggap darurat pertambangan Kalimantan.
"Tujuannya saling berkomunikasi saling memberikan informasi berkaitan dengan update teknologi di bidang keselamatan pertambangan," ucapnya saat diwawancarai awak media usai acara pembukaan.
M. Idrus menjelaskan, para peserta di kegiatan ini adalah seluruh perusahaan pertambangan Batu bara yang ada di regional Kalimantan.
"Kegiatan ini juga memberitahukan pengetahuan terkait teknik-teknik untuk melakukan penyelamatan di pertambangan," katanya.
Kemudian saat ditanyakan terkait apakah tim diluar keselamatan pertambangan bisa diikutsertakan dalam challenge ini, M idrus mengatakan boleh ikut serta tapi sebagai offserver.
Selain itu, M. Idrus mengatakan juri dari challenge ini dari perhimpunan profesi tanggap darurat di bidang energi Indonesia atau Pertapindo yang mengelola kegiatan nasional dibawah direktorat teknik lingkungan mineral dan Batu bara.
"Juri-juri ini adalah orang-orang yang sudah mempunyai sertifikasi terkait keahlian di bidang keselamatan," imbuhnya.
Untuk lokasi kegiatan difokuskan di GOR serbaguna indoor Palangka Raya untuk lima challenge dan satu nomor challenge yakni penyelamatan di arus deras lokasinya di bandara apung sungai Kahayan.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Palangka Raya Dra. Gloriana, M.M. yang hadir mewakili pemerintah Kota Palangka Raya saat diwawancarai awak media mengatakan Pemerintah Kota Palangka Raya menyambut baik kegiatan 2nd Kalimantan Fire and Rescue yang diadakan oleh perhimpunan penyelamatan pertambangan.
"Walikota Palangka Raya Fairid Naparin secara resmi mengucapkan selamat datang kepada para peserta, dan ini adalah suatu lomba yang menambah wawasan, keterampilan, dan pengetahuan bagi anggota tanggap bencana," ucap Gloriana.
Gloria juga berharap dengan adanya kegiatan ini dapat menambah wawasan bagi para penyelamat tanggap bencana.
"Tim Damkar dan penyelamatan siap apabila pihak panitia membutuhkan bantuan mereka dalam bidang kejurian karena, dinas Damkar dan penyelamatan juga mempunyai instruktur yang berpengalaman dan juga bersertifikat," pungkasnya.
Pewarta : Andy Ariyanto | Liputan SBM