PALANGKA RAYA - Memberikan edukasi tentang pengelolaan sampah kepada masyarakat terus menerus dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palangka Raya. Seperti yang terlihat di stand DLH pada acara Palangka Fair yang dimana para pengunjung diberikan cara pengelolaan sampah baik organik maupun anorganik.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palangkaraya, Ir. Acmad Zaini saat diwawancarai awak media mengatakan, pihaknya terus berkomitmen memberikan edukasi kepada masyarakat terkait pengelolaan sampah.
"Dalam kegiatan Palangka Fair 2023 ini, di Stand kami mengajak masyarakat untuk mengolah sampah menjadi barang yang bisa dimanfaatkan dan yang bisa menghasilkan rupiah," ucap Zaini, Minggu (30/7/2023) malam.
Zaini juga menyebutkan jika pihaknya akan terus konsisten mengenai pengelolaan sampah, baik dari sampah rumah tangga hingga sampah lingkungan.
Zaini juga menambahkan DLH Kota Palangka Raya ada program gerakan memilah sampah dari rumah, kemudian sampah tersebut akan disalurkan ke bank-bank sampah di unit terdekat.
"Oleh sebab itu, harapan saya selain dapat meminimalisir keberadaan sampah-sampah tersebut, melalui berbagai upaya tersebut masyarakat juga dapat mengelola sampah dengan baik sehingga memiliki nilai ekonomis", ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Achmad Zaini juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang sudah bekerja secara maksimal dalam membantu DLH mengelola keberadaan sampah sehingga dapat terkelola dengan baik.
"Kepada seluruh pihak yang terlibat dalam mengelola sampah saya ucapkan banyak terimakasih, terutama bagi rekan-rekan petugas kebersihan yang selalu sigap dalam menangani sampah. Mengingat selama kegiatan Palangka Fair 2023 yang dipadati puluhan hingga ribu pengunjung, berdampak pada banyaknya timbulan sampah," ungkapnya.
Adapun pada Stand tersebut, DLH mengadakan kuis edukasi lingkungan berhadiah, menyediakan smart dropbox, yaitu sarana yang disediakan bagi konsumen untuk menukarkan sampah berupa botol plastik dengan Drop box tukar sampah anorganik dengan hadiah souvenir, peragaan hasil inovasi olahan sampah seperti pelet untuk energi/bahan bakar, paving blok, budidaya dan hasil olahan maggot, bahan kerajinan dari limbah plastik dan sebagainya.
Sumber : Media Center Kota Palangka Raya
