PALANGKA RAYA - Pemerintah Kota Palangka Raya melaksanakan Upacara pengibaran bendera Sang Merah Putih untuk memperingati HUT ke-78 kemerdekaan Republik Indonesia.
Bertempat di halaman kantor Walikota Palangka Raya, upacara tersebut dipimpin langsung oleh Walikota Palangka Raya Fairid Naparin dan diikuti oleh seluruh unsur Forkopimda di ruang lingkup Pemerintah Kota Palangka Raya, Rabu (17/8/2023).
Saat membacakan sambutan Gubernur Kalimantan Tengah, Walikota Fairid Naparin mengatakan bahwa pada hari ini seluruh Bangsa Indonesia merayakan momen bersejarah kebebasan negeri kita tercinta dari belenggu penjajahan.
“Kemerdekaan yang bisa kita nikmati saat ini diraih melalui perjuangan berat dan panjang para pahlawan bangsa, yang terus gigih dan tidak kenal menyerah melawan penjajah.
Oleh karena itu, sudah sepatutnya kita mengenang dan menghargai jasa-jasa besar para pejuang kemerdekaan itu, dengan cara melanjutkan perjuangannya untuk membangun bangsa Indonesia yang maju, adil, sejahtera, dan berdaulat,” ucapnya.
Fairid mengatakan, memang tidaklah mudah mewujudkannya, apalagi tantangan pembangunan ke depan pasti semakin berat, seiring derasnya arus globalisasi dan teknologi.
“Kendala dan tantangan sesulit apapun pasti mampu kita hadapi, asalkan kita terus menjunjung semangat kebersamaan dan persatuan, dengan berlandaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945,” tuturnya.
Selain itu, Walikota menyampaikan bahwa pertumbuhan ekonomi di Tahun 2022 meningkat menjadi 6,45 persen, lebih tinggi dari angka nasional yang tumbuh 5,31 persen. Meski tahun 2023 ini agak melambat, namun ekonomi kita masih tumbuh 2,96 persen pada triwulan kedua.
"Selanjutnya, laju inflasi di Kalimantan Tengah juga sudah bisa kita kendalikan. Setelah pada tahun 2022 sempat tinggi di angka 6,32 persen, angka inflasi kita di bulan Juli 2023 sebesar 3,19 persen (dari tahun ketahun),” jelasnya.
Kemudian, penanganan stunting di Kalimantan Tengah masih terus berlanjut dan menunjukan perbaikan kearah yang positif seiring dengan penurunan angka stunting berdasarkan hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) sebesar 26,9 persen pada Tahun 2022 lebih rendah dari Tahun 2021 yakni sebesar 27,4 persen. Bukan hanya berdampak pada tinggi anak, stunting juga bisa mengganggu kecerdasan dan kesehatan anak. Untuk itu, percepatan penurunan stunting harus diperhatikan dengan serius, karena menjadi salah satu kunci pembangunan SDM kedepannya
“Kita juga harus membekali mereka dengan akses pendidikan yang berkualitas, agar nantinya mereka tumbuh sebagai generasi yang sehat, cerdas, dan tangguh, sehingga mampu membawa bangsa kita menjadi bangsa besar,” ungkapnya.
Dikatakannya juga bahwa Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah sangat fokus dalam sektor pembangunan infrastruktur untuk aksesibilitas dan pengembangan potensi daerah, diantaranya peningkatan kuantitas dan kualitas jalan, pembangunan RSUD Tipe B di Hanau, Pembangunan Bundaran Besar dan Bundaran Mahir Mahar, penataan Waterfront City Sungai Kahayan dan rencana pengembangan Kawasan Wisata Sebangau.
“Saya berharap, peringatan HUT RI ini dapat menjadi momentum bagi kita untuk memperkuat sinergi dan kolaborasi, untuk bahu-membahu memacu kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat. Harapan ini selaras dengan tema peringatan HUT ke-78 RI kali ini, yaitu Terus Melaju untuk Indonesia Maju,” harapnya.
Pada kesempatan tersebut, Fairid juga memberitahukan tentang kewaspadaan terhadap ancaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) harus benar-benar kita tingkatkan. Dalam periode 2 bulan terakhir, jumlah hotspot dan kejadian karhutla yang terjadi cenderung meningkat. Berdasarkan data Posko Karhutla Provinsi Kalimantan Tengah, pada bulan Juli 2023 terdeteksi 722 hotspot, 333 kejadian karhutla, dan 1.311 hektar luas lahan terbakar. Sementara itu, untuk bulan Agustus hingga saat ini, sudah tercatat ada 1.838 hotspot, 372 kejadian karhutla, dan 803,59 hektare lahan terbakar.
“Sekali lagi, melalui peringatan HUT ke-78 RI ini, marilah kita gelorakan semangat persatuan, berlandaskan falsafah Huma Betang, untuk terus melaju bersama-sama membangun Kalimantan Tengah Makin BERKAH (Bermartabat, Elok, Religius, Kuat, Amanah, dan Harmonis) untuk Indonesia Maju,” pungkasnya.
Pewarta : Andy Ariyanto