Kepala BPS Kalteng Eko Marsoro didampingi Sekda Kalteng H. Nuryakin pada kegiatan rilis berita resmi statistik di ruang pertemuan BPS setempat. |
Adapun empat kota yang dijadikan acuan adalah Palangka Raya, Sampit, Kuala Kapuas, dan Sukamara.
"Inflasi tertinggi terjadi di Kabupaten Kapuas sebesar 4,70 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) 106,77, sementara inflasi terendah terjadi di Sampit sebesar 2,61 persen dengan IHK 104,88," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kalteng, Eko Marsoro pada Kamis (1/2/2024).
Pada siaran resmi statistik di BPS Kalteng, Eko Marsoro menyampaikan bahwa sejumlah peristiwa mempengaruhi inflasi, seperti event libur Tahun Baru, Festival kota air di Kapuas, dan haul guru sekumpul.
Komoditas yang mengalami kenaikan meliputi tomat dan bawang merah di beberapa daerah, serta kenaikan harga ikan air tawar, sedangkan harga BBM mengalami penurunan.
Pada Januari 2024, tercatat inflasi year on year (y-on-y) sebesar 3,40 persen dengan IHK 105,76.
Inflasi y-on-y disebabkan oleh kenaikan harga, terutama pada kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 7,05 persen.
"Kelompok lain yang ikut mempengaruhi termasuk rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 3,72 persen, serta pendidikan sebesar 2,55 persen. Sementara itu, kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan mengalami penurunan indeks sebesar 0,11 persen," tandasnya.
Pewarta : Antonius Sepriyono