Pj Wali Kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu saat memotong pita sebagai tanda diresmikannya layanan transportasi Bus Rapid Transit. (Foto : Media Center Palangka Raya) |
Launching Layanan BRT ditandai ini dengan pemotongan tali pita oleh Pj Wali Kota Palangka Raya, didampingi oleh Pj Sekretaris Daerah Kota Palangka Raya, Asisten, Kepala perangkat daerah, dan unsur Forkopimda setempat.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Palangka Raya, Alman Pakpahan menyatakan bahwa keberadaan BRT adalah upaya untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat sesuai dengan visi dan misi Pemko Palangka Raya dalam menurunkan tingkat inflasi dan kemiskinan ekstrem.
Alman menjelaskan bahwa tahap pertama BRT akan melayani dengan rute yang telah ditetapkan, sementara tahap kedua akan menyesuaikan dengan rute yang diminati oleh masyarakat.
Hadirnya BRT diharapkan dapat mempermudah akses masyarakat dalam menggunakan transportasi untuk keperluan kesehatan, administrasi kependudukan, dan mobilitas ke area publik.
"Bus ini akan melintasi rute yang telah ditetapkan, melayani masyarakat untuk ke pasar, pengurusan dokumen kependudukan, membayar kewajiban, mengurus izin, dan terakhir ke RSUD Kota Palangka Raya di Kalampangan," ujarnya.
Alman menambahkan bahwa pihaknya akan terus memantau perkembangan rute pelayanan BRT sesuai dengan minat masyarakat, dengan harapan armada BRT akan bertambah di masa mendatang. Saat ini, terdapat lima armada Bus dan satu bus sekolah yang beroperasi.
Sementara itu, Pj Wali Kota Palangka Raya Hera Nugrahayu, menekankan bahwa keberadaan BRT selain dapat mengurangi kemacetan, juga memberikan layanan gratis yang diharapkan dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat untuk meminimalisir kemacetan di Kota Palangka Raya.
"Jika masyarakat memanfaatkan BRT ini dengan baik maka diharapkan dapat mengurangi potensi kemacetan di Kota Palangka Raya sejak dini," ungkapnya.
Sumber : Media Center Palangka Raya