Ketua Kadin Kapuas, Supenpri. |
Acara yang dihadiri oleh para pelaku usaha dan Bank Kalteng ini menghadirkan tiga narasumber utama dari Bank Indonesia, Bank Kalteng, dan OJK Kalteng.
Salah satu peserta terkemuka adalah Ketua Kadin Kapuas, Supenpri yang juga aktif di bidang properti, perumahan, dan perhotelan, memberikan masukan penting terkait permodalan dan pembiayaan bagi pelaku usaha serta calon nasabah Kredit Perumahan Rakyat (KPR) di wilayah Kapuas.
"Banyak nasabah kami yang ada di wilayah Kapuas, untuk pembiayaan perumahannya selama ini ikut bank di Kalsel. Ini yang sangat disayangkan, kita memiliki Bank daerah sendiri yaitu Bank Kalteng. Kami berharap agar Bank Kalteng dapat memberikan floating yang dapat membangkitkan gairah para pengusaha, terlebih yang wilayah usahanya dekat dengan provinsi lain," kata Supenpri.
Supenpri menyoroti pentingnya Bank Kalteng dalam memfasilitasi permodalan bagi pelaku usaha, terutama di sektor properti dan perumahan, serta menyerukan agar Bank Kalteng lebih aktif dalam memberikan pembiayaan bagi masyarakat lokal.
Dia menekankan pentingnya Bank Kalteng memperluas jangkauannya dan mengoptimalkan kuota subsidi perumahan untuk masyarakat Kalteng, sehingga bank tersebut dapat menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi daerah.
"Saya berharap dengan adanya masukan yang disampaikan ini agar dapat menjadi tolak ukur dan masukan yang dapat dipelajari oleh bank Kalteng bagi perubahan dan perbaikan untuk melayani masyarakat di masa yang akan datang," ungkapnya.
"Bank Kalteng dapat mengambil langkah strategisnya agar dapat menambah pendapatan Bank Kalteng yang merupakan bank kebanggaan bagi masyarakat Kalteng," sambungnya.
Selain itu, Supenpri menyambut baik kehadiran Ketua KADIN Provinsi Kalteng, Rahmat Nasution Hamka, dalam jajaran direksi Bank Kalteng sebagai Komisaris Non Independen, dan berharap hal ini akan memberikan dorongan positif bagi para pengusaha lokal dalam mendapatkan kemudahan permodalan di Bank Kalteng. (red)