Anggota DPRD Kalteng, Jubair Arifin. |
Jubair mengungkapkan, hingga saat ini masyarakat masih menggunakan metode pembakaran untuk membuka lahan, meski hal tersebut dikhawatirkan melanggar hukum. Oleh karena itu, pemerintah daerah perlu memberikan alternatif solusi yang aman dan legal.
"Masyarakat di sana sangat mengharapkan adanya solusi sehingga nantinya mereka dapat membuka lahan tanpa harus menggunakan metode pembakaran, tetapi dengan cara lain," ujar Jubair pada Rabu (8/5/2024).
Jubair menekankan pentingnya respons dari pemerintah provinsi maupun Kabupaten Lamandau terhadap aspirasi ini, mengingat hal tersebut berkaitan dengan kelangsungan usaha pertanian masyarakat setempat.
"Tanpa adanya solusi dari pemerintah, usaha masyarakat bisa terdampak. Mereka mungkin akan ragu untuk membuka lahan, sehingga perlu ada respons positif dari pemerintah," ungkapnya.
Menurut Jubair, salah satu solusi yang bisa diberikan pemerintah saat ini adalah menyediakan bantuan alat mesin pertanian modern. Ia juga menyarankan agar masyarakat menetap di satu lahan saja dan tidak berpindah-pindah.
"Saya rasa ini bisa menjadi salah satu solusi. Dengan adanya bantuan alat mesin pertanian, masyarakat akan lebih mudah membuka lahan tanpa perlu membakar. Yang juga penting, mereka harus menetap di satu lahan," pungkasnya. (red)