Inflasi Kalteng di Bulan April 2024 Capai 2,99 Persen - Liputan Sbm

Nusantara Baru Indonesia Maju

Nusantara Baru Indonesia Maju

16/1224

16/1224

02 May 2024

Inflasi Kalteng di Bulan April 2024 Capai 2,99 Persen

Kepala BPS Kalteng, Eko Marsoro saat menyampaikan press release Berita Resmi Statistik (BRS) di ruang vicon BPS setempat.
LIPUTANSBM.COM, PALANGKA RAYA - Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), pada April 2024, tercatat bahwa inflasi year on year (y-on-y) mencapai 2,99 persen, dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) mencapai 106,73

Hal ini diumumkan oleh Kepala BPS Kalteng, Eko Marsoro saat menyampaikan press release Berita Resmi Statistik (BRS) di ruang vicon BPS Kalteng, Kamis (2/5/2024).

"Pada April 2024 terjadi inflasi year on year (y-on-y) Provinsi Kalimantan Tengah sebesar 2,99 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 106,73," kata Eko.

Eko menyebut, Inflasi tertinggi terjadi di Sampit sebesar 3,21 persen, dengan IHK mencapai 106,12, sementara inflasi terendah terjadi di Kabupaten Sukamara sebesar 2,87 persen, dengan IHK mencapai 107,90.

Faktor-faktor yang menyebabkan inflasi tersebut antara lain adalah kenaikan harga pada beberapa kelompok pengeluaran, seperti makanan, minuman, tembakau, perumahan, air, listrik, bahan bakar rumah tangga, perlengkapan rumah tangga, kesehatan, transportasi, rekreasi, olahraga, budaya, pendidikan, penyediaan makanan dan minuman/restoran, serta perawatan pribadi dan jasa lainnya.

"Inflasi y-on-y terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks kelompok pengeluaran, yaitu kelompok makanan, minuman dan tembakau naik sebesar 5,92 persen, kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga 0,28 persen, kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga 0,75 persen," jelasnya.

"Kelompok kesehatan 1.08 persen, kelompok transportasi 1,86 persen, kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya 2,44 persen; kelompok pendidikan 2,40 persen, kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran 2,15 persen, dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya 1,96 persen," tambahnya.

Namun, beberapa kelompok pengeluaran juga mengalami penurunan indeks, seperti pakaian dan alas kaki, informasi, komunikasi, dan jasa keuangan.

"Sementara kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks, yaitu kelompok pakaian dan alas kaki turun sebesar 0,02 persen dan kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan 0,03 persen," ungkapnya.

Tingkat inflasi month to month (m-to-m) dan tingkat inflasi year to date (y-to-d) Provinsi Kalimantan Tengah bulan April 2024 masing-masing sebesar 0,73 persen dan 1,12 persen. (red)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda