Uria Ninu Nakodai GERDAYAK Palangka Raya, Ketua DPW FORDAYAK Ucapkan Selamat - Liputan Sbm

Nusantara Baru Indonesia Maju

Nusantara Baru Indonesia Maju

16/1224

16/1224

08 May 2024

Uria Ninu Nakodai GERDAYAK Palangka Raya, Ketua DPW FORDAYAK Ucapkan Selamat

Foto: Uria Ninu Ketua GERDAYAK Terpilih Menerima Bendera Pataka dari Ketua Umum GERDAYAK Pusat Yansen Binti


LIPUTANSBM.COM, Palangka Raya - Konferensi Daerah (Konferda) - I Gerakan Pemuda Dayak (GERDAYAK) Indonesia Tahun 2024, yang dilaksanakan di Aula Gedung Juang 45, jalan Letkol Seth Adji Kota Palangka Raya. Rabu (8/5/2024) pagi, salah satu agendanya yaitu pemilihan Ketua GERDAYAK Kota Palangka Raya untuk masa bakti 2024-2029.

Dalam Konferda-I yang diikuti oleh sekitar 109 peserta dari berbagai delegasi, terpilih kembali secara aklamasi Dr. Uria Ninu N. Ludjen ST.,MT sebagai Ketua GERDAYAK kota Palangka Raya untuk periode ke 2 dimana pada periode sebelumnya organisasi tersebut berada di bawah kepemimpinannya.

Ketua DPW FORDAYAK Kalteng, Theo Virgen Lambung menyampaikan ucapan selamatnya kepada Ketua GERDAYAK kota Palangka Raya yang telah terpilih. “ Saya secara pribadi sangat mendukung dan mengapresiasi atas terpilihnya kembali bapak Dr. Uria Ninu N. Ludjen ST.,MT sebagai ketua GERDAYAK kota Palangka Raya,” tutur Theo.

Foto: Theo Virgen Ketua DPW FORDAYAK Palangka Raya

Menurutnya, Uria Ninu secara akademisi dan secara gelar pendidikan dipandang sangat mumpuni dan sangat berkompeten untuk mengomandoi GERDAYAK Kota Palangka Raya. FORDAYAK dan GERDAYAK sama-sama organisasi pemuda Dayak yang memiliki visi dan misi yang serupa yaitu untuk menciptakan dan mengembangkan kesatuan dan persatuan pemuda Dayak yang kokoh,erat dan kuat.

“ Pemuda Dayak harus memiliki jati diri,harkat dan martabat sebagai bagian dari putra bangsa Indonesia dan kita sebagai organisasi pemuda Dayak harus bisa meningkatkan kualitas dan sumber daya kita sebagai pemuda Dayak itu sendiri. Salam dari saya Theo Virgen Lambung dan selamat saya ucapkan atas terpilihnya Bapak Uria Ninu N. Ludjen, Salam dan Tabe,” tutup Theo.

Pewarta: Margaretha Febrianty

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda