LIPUTANSBM.COM, Palangka Raya – Erlin Hardi, yang sebelumnya menjabat sebagai Penjabat (Pj) Bupati Kapuas, secara resmi mengundurkan diri dari jabatannya untuk mengikuti kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan digelar pada November 2024 mendatang. Pengunduran diri ini sejalan dengan peraturan pemerintah yang mewajibkan setiap pejabat yang ingin mencalonkan diri dalam Pilkada untuk mundur dari posisinya sebagai Pj Bupati.
Saat diwawancarai awak media di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalimantan Tengah, Erlin mengonfirmasi bahwa surat pengunduran dirinya telah diserahkan kepada Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. "Kita sudah mengirimkan surat pengunduran diri kepada Kementerian Dalam Negeri sebagai Pj Bupati Kapuas," ujarnya usai menghadiri pelantikan Pj Bupati Kapuas yang baru. Minggu (11/08/2024)
Erlin juga menegaskan kesiapannya untuk maju dalam Pilkada Kabupaten Kapuas dan mengungkapkan bahwa dirinya telah mendapatkan dukungan penuh dari partai pengusungnya. "Saya siap maju dalam Pilkada bulan November nanti, dan saya sudah mendapat restu dari partai pengusung untuk maju," tambahnya.
Selama menjabat sebagai Pj Bupati Kapuas, Erlin menyebutkan telah banyak kontribusi yang diberikan bagi kemajuan daerah tersebut, terutama dalam bidang infrastruktur. Beberapa proyek jembatan, termasuk Jembatan Mandomai dan Jembatan Tarusan, disebutnya sebagai pencapaian signifikan yang diharapkan selesai pada bulan Desember. "Selama saya menjabat, sudah ada beberapa jembatan yang dibangun. Ini membuktikan bahwa dalam beberapa bulan, infrastruktur yang sempat terhenti kini dapat diselesaikan," pungkas Erlin.
Dengan pengunduran diri Erlin Hardi, kontestasi Pilkada di Kabupaten Kapuas semakin menarik untuk disimak, mengingat peran dan pencapaiannya selama menjabat sebagai Pj Bupati Kapuas.
Pewarta: Andy Ariyanto
