 |
| Anggota DPRD Kalteng, Sengkon. |
Anggota DPRD Provinsi Kalteng, Sengkon, menyatakan bahwa anak muda dapat berperan signifikan dalam budidaya ikan dengan memanfaatkan teknologi modern.
"Anak muda sekarang, dengan perkembangan zaman, sudah mengetahui bagaimana caranya agar sumber daya alam dapat ditingkatkan," ujar Sengkon pada Jumat (2/8/2024).
Sengkon menjelaskan bahwa generasi muda di Kalteng bisa menggunakan teknologi untuk pengembangan budidaya ikan, mengingat banyaknya sungai di daerah tersebut yang membutuhkan pengelolaan yang baik.
"Misalnya, penggunaan IoT (Internet of Things) untuk memantau kualitas air seperti pH, suhu, kadar oksigen, dan kadar amonia secara real-time. Data ini dapat membantu peternak ikan," jelasnya.
Selain itu, aplikasi manajemen budidaya dapat digunakan untuk mencatat dan menganalisis data budidaya, seperti jadwal pemberian pakan, pertumbuhan ikan, dan kesehatan ikan.
"Ini sangat membantu dalam pengambilan keputusan yang lebih tepat," tambah Sengkon.
Sengkon juga mengungkapkan bahwa anak muda dapat memanfaatkan media sosial dan platform e-commerce untuk memasarkan produk perikanan mereka, memperluas jangkauan pasar, dan meningkatkan penjualan.
"Dengan ini, jangkauan pasar dapat diperluas dan penjualan dapat meningkat," katanya.
Selain itu, teknologi pengolahan hasil perikanan dapat meningkatkan nilai tambah produk, seperti pembuatan produk olahan ikan yang bernilai jual lebih tinggi.
"Ini memberikan kesempatan bagi anak muda untuk mengembangkan kreativitas dan inovasi dalam produk perikanan," tambah Sengkon.
Dengan pemanfaatan teknologi, sektor budidaya ikan di Kalteng dapat menjadi lebih produktif dan berdaya saing, serta memberikan kontribusi positif bagi perekonomian daerah. (red)
