TPID Palangka Raya: Menguatkan Ketahanan Ekonomi Lokal di Era Baru - Liputan Sbm

Nusantara Baru Indonesia Maju

Nusantara Baru Indonesia Maju

05 September 2024

TPID Palangka Raya: Menguatkan Ketahanan Ekonomi Lokal di Era Baru




LIPUTANSBM.COM, Palangka Raya — Dalam lanskap ekonomi yang kian dinamis, langkah inovatif terus diambil untuk menjaga stabilitas harga dan kesejahteraan masyarakat. 

Melalui perluasan Gerai Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), Pemerintah Kota Palangka Raya kini semakin menegaskan perannya dalam mengendalikan laju inflasi yang sering kali mengguncang pasar lokal. Kamis (05/09/2024) 

Gerai TPID terbaru resmi dibuka di Kelurahan Pahandut Seberang pada awal Agustus ini, melengkapi tiga gerai lain yang telah lebih dulu hadir di Pasar Kahayan, Kelurahan Kalampangan, dan Kelurahan Tangkiling. 

Gerai-gerai ini berfungsi sebagai jantung pengendalian inflasi lokal, memusatkan perhatian pada harga bahan pokok seperti beras, gula, dan minyak goreng, komoditas yang kerap menjadi penentu kesejahteraan rumah tangga di Palangka Raya.(08/08) 

Penjabat Walikota Palangka Raya, Hera Nugrahayu, menegaskan bahwa pembukaan gerai ini bukan sekadar respons atas tren harga yang melambung, tetapi merupakan wujud konkret dari komitmen pemerintah untuk menciptakan kestabilan harga yang berkelanjutan. 

"Ini adalah upaya kami dalam menjawab kondisi yang berkembang, terutama terkait harga bahan pokok seperti beras, agar masyarakat dapat merasakan kestabilan harga," ujar Nugrahayu. (dikutip dari media liputan SBM dengan judul Pemko Palangka Raya bersama perum bulog resmikan gerai TPID). (07/11/2023). 

Tidak hanya berhenti di gerai, TPID Palangka Raya juga aktif menggelar pasar murah, seperti yang dilaksanakan di Pasar Datah Manuah. Langkah ini diharapkan dapat memberikan akses yang lebih mudah bagi masyarakat untuk mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau.

Melalui sinergi antara pemerintah daerah, Bank Indonesia, serta pelaku usaha dan masyarakat, TPID Palangka Raya diharapkan menjadi model pengendalian inflasi yang dapat mengurangi kesenjangan sosial-ekonomi. 

Teknologi pemantauan harga berbasis data kini telah mulai diterapkan, memungkinkan deteksi dini dan tindakan korektif terhadap gejolak harga secara real-time.

Dengan strategi proaktif ini, TPID Palangka Raya tidak hanya berperan sebagai pengendali inflasi, tetapi juga menjadi pelopor dalam memastikan ketahanan ekonomi lokal di tengah tantangan global yang tak terduga. 

Masyarakat pun kini dapat menikmati harga yang lebih stabil, menjadikan kehidupan lebih terjangkau di masa depan yang penuh ketidakpastian.

Pewarta: Andy Ariyanto 


Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda