Palangka Raya Perketat Keamanan Menjelang Pilkada 2024, Gelar Razia di Berbagai Titik Rawan - Liputan Sbm

Nusantara Baru Indonesia Maju

Nusantara Baru Indonesia Maju

25 October 2024

Palangka Raya Perketat Keamanan Menjelang Pilkada 2024, Gelar Razia di Berbagai Titik Rawan

LIPUTANSBM, PALANGKA RAYA - Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, Pemerintah Kota Palangka Raya memperketat keamanan melalui razia gabungan yang melibatkan berbagai instansi keamanan dan penegak hukum. 

Kegiatan ini dipimpin oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Palangka Raya, dengan dukungan Polresta, Kodim, Denpom, Kejaksaan Negeri, bagian hukum Setda Kota, Pengadilan Negeri, Korwas PPNS Polda Kalteng, dan lembaga adat lokal.

Razia yang digelar pada Jumat malam (25/10/2024) menargetkan sejumlah penginapan, tempat hiburan malam, dan kos-kosan di berbagai titik rawan. 

Kepala Satpol PP Kota Palangka Raya, Berlianto, mengungkapkan bahwa razia ini bertujuan untuk menjaga ketertiban serta mencegah kehadiran orang-orang tanpa identitas yang berpotensi mengganggu stabilitas keamanan menjelang Pilkada.

“Razia ini kami laksanakan untuk memastikan situasi kota tetap aman dan terkendali. Kami akan melanjutkan kegiatan serupa secara berkesinambungan dengan pendekatan yang humanis serta sosialisasi tentang pentingnya keamanan selama proses Pilkada berlangsung,” ujar Berlianto.

Menurut Berlianto, tingginya mobilitas masyarakat, terutama dari luar daerah, menjadi tantangan tersendiri menjelang Pilkada. Ia menilai pengawasan intensif perlu dilakukan untuk menghindari gangguan-gangguan yang berpotensi muncul akibat kehadiran orang asing tanpa identitas jelas.

Lebih lanjut, Berlianto mengajak masyarakat untuk turut berperan aktif menjaga ketertiban dan kondusifitas kota. 

"Harapan kami, masyarakat dapat terus mendukung upaya ini agar Palangka Raya tetap aman, damai, dan nyaman bagi semua," tambahnya.

Razia ini merupakan bagian dari langkah antisipatif pemerintah kota dalam menghadapi situasi yang rentan akibat dinamika politik menjelang Pilkada. 

Melalui kolaborasi lintas instansi, pemerintah berharap dapat menekan potensi gangguan, sekaligus memastikan Palangka Raya menjadi contoh kota yang mampu menciptakan suasana demokratis yang aman dan kondusif.

Pewarta : Andy Ariyanto

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda