Pemko Palangka Raya Sosialisasikan Konsumsi Pangan Bergizi di Sekolah, Wujudkan Indonesia Emas 2045

Admin 2    Friday, September 20, 2024    Berita , Daerah , Palangka Raya   

LIPUTANSBM, PALANGKA RAYA - Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) menggelar edukasi dan sosialisasi pentingnya konsumsi pangan Beragam, Bergizi Seimbang, dan Aman (B2SA) kepada pelajar. 

Kegiatan yang berlangsung di halaman SDN Palangka 5 ini mengajak para siswa untuk makan bersama, dengan tujuan memberikan pemahaman akan pentingnya pola makan sehat dan bergizi yang baik bagi perkembangan fisik dan mental anak, Kamis (12/9/2024). 

Kepala DPKP Kota Palangka Raya, Sugiyanto, menyampaikan bahwa program edukasi ini selaras dengan visi mewujudkan "Indonesia Emas 2045". 

Menurutnya, status gizi anak, terutama usia sekolah dasar, menjadi salah satu faktor yang sangat penting dalam membentuk generasi berkualitas di masa depan.

“Penelitian menunjukkan bahwa pola makan yang beragam, bergizi, seimbang, dan aman, dapat menunjang perkembangan fisik dan kognitif anak, yang nantinya akan berkontribusi pada prestasi akademis mereka. Dengan pemahaman yang benar tentang asupan gizi, kita dapat membentuk generasi masa depan yang lebih baik,” ujar Sugiyanto.

DPKP berkomitmen untuk menerapkan program peningkatan konsumsi pangan B2SA di sekolah-sekolah di Kota Palangka Raya. Sugiyanto menegaskan bahwa upaya ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah pusat, tetapi juga tanggung jawab pemerintah daerah, sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan yang menekankan pentingnya penganekaragaman konsumsi pangan.

“Penyediaan, penyaluran, hingga sosialisasi makanan bergizi merupakan kewajiban yang harus diemban bersama. Edukasi sejak dini, terutama di lingkungan sekolah, sangat diperlukan untuk membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya pola konsumsi pangan yang sehat,” tambahnya.

Program ini diharapkan dapat membangun kebiasaan pola makan sehat di kalangan generasi muda, sekaligus mengurangi risiko gizi buruk yang masih menjadi tantangan di Indonesia. Di tengah era modernisasi yang kian pesat, konsumsi pangan yang bergizi menjadi bekal bagi anak-anak dalam menyongsong masa depan.

Pewarta : Andy Ariyanto